Kamis, 16 Februari 2012
Senin, 13 Februari 2012
Bunuh diri
ini benar-benar cerita sedih yang pernah saya baca. Coba Anda baca dan renungkan. Semoga bermanfaat...
Beberapa
tahun yg lalu, seorang gadis 15 tahun bernama Lisa Marie meninggal
gantung diri di rumahnya. Dia seorang gadis manis dan tinggal di
Michigan. Lima hari setelah kematiannya ,ibunya menemukan buku hariannya
di kamarnya.
Ibunya ingin mengetahui sebab kematiannya.
Berikut adalah isi buku harian tsb :
> > November 7,1999
Dear
Diary, hari ini hari pertama sekolah di Michigan. Pada saat saya masuk
kelas, saya diejek murid2 cowok yang menyebut saya org aneh. Inilah awal
hari yg buruk. Kemudian bbrp murid cewek cantik dan populer mendatangi
saya dan memperkenalkan diri mereka. Mereka mengatakan saya org terjelek
yang pernah mereka temui. Saya pun menangis. Saya lalu pulang ke rumah
dan menelepon Jake. Saya pikir hari ini akan menjadi lebih baik. Namun
dia katakan bahwa hubungan jarak jauh tidak bisa bertahan ; sekarang dia
tinggal di California. Lalu saya katakan bhw saya mencintainya dan
rindu padanya. Tetapi dia mengakui bhw alasan dia pacaran dengan saya
adalah karena dia ditantang teman2nya. Dia lalu memutuskan hubungan
padahal kami sdh berpacaran selama 2,5 tahun.
November 9,1999
Saya
sungguh rindu pada Jake. Tapi dia merubah ! nomor telp-nya shg saya tdk
bisa menghubunginya. Hari ini seorang cowok populer mengajak saya ke
pesta dansa. Kemudian cewek2 cantik kemarin mengajak saya makan siang
bersama. Wow, sungguh menyenangkan !
November 10,1999
Saya
sedang menangis sekarang. Ternyata cowok itu brengsek. Dia menumpahkan
minumannya pada baju saya lalu cewek2 itu mengoyak baju saya. Semua
orang menertawakan saya. Lalu nenek memberitakan bhw papa dan mama
tabrakan pagi ini dan mrk dlm keadaan kritis.
Saya tdk sanggup menulis lagi.
November 11,1999
Hari
ini Sabtu , nenek dan saya di rumah sakit sepanjang malam. Papa
meninggal pagi ini. Mama lumpuh seumur hidup. Sewaktu di RS , nenek baru
tahu dia diserang kanker perut dan harus dikemoterapi. Saya masih tdk
percaya papa sdh meninggal. Saya sudah capek menangis. Saya letih. Saya
harus tidur.
November 12
Papa tdk meninggal ! Tidak
mungkin ! Ini semua hanya mimpi. Hidup saya sempurna. Jake msh mencintai
saya. Saya tidak bisa menulis lagi. Saya sudah menangis terlalu lama.
Saya ingin mati. Bawalah saya.
Keesokan harinya Lisa
ditemukan tewas gantung dengan tali berwarna kuning. Saya ibunya. Nama
saya Miranda Gonzalez. Saya menulis email ini agar org lain tidak
mengalami apa yg dialami anak saya. Ingatlah semua orang ingin dicintai
dan dipeluk setiap hari. Tidak ada seorang pun yang pantas diejek dan
dihina.
Tak seorangpun yang ingin meninggal seperti anak
saya Lisa. Janganlah menjadi orang yang merasa sok popular dan suka
merendahkan orang lain hanya karena kita merasa lebih dari mereka.
PAST LIFE REGRESSION PART II
Terapi Regresi ke Kehidupan Lalu
Apabila anda memutuskan untuk mencoba Regresi ke Kehidupan lalu untuk penyembuhan; badan, emosi dan spiritual, sangatlah penting bagi anda untuk mengerti akan tujuannya dan juga hasil penyembuhan dan batasannya yang bisa membawa anda ke tujuan kesehatan. Artikel singkat ini dibuat untuk memberikan informasi kepada pembaca mengenai dasar dari Terapi ke Kehidupan Lalu.
Regresi ke Kehidupan lalu memiliki implikasi yang serius bagaimana kita menjalani kehidupan kita di masa sekarang. Regresi ke Masa lalu merupakan pekerjaan spiritual dimana alam bawah sadar yang sering memberikan reaksi dalam banyak situasi, orang yang kita pilih untuk hidup bersama dan juga kesehatan fisik dan kebiasaan-kebiasaan. Dengan demikian, sangatlah penting anda ditangani oleh seorang ahli regresi ke masa lalu yang sudah berpengalaman dan profesional yang dapat membantu anda menangani masalah yang keluar lewat regresi.
Banyak sekali kasus permasalahan dapat menyembuhkan fisik dan emosi yang keluar lewat terapi regresi ke kehidupan lalu, sehingga kita bisa mengerti diri kita sendiri dalam kehidupan sekarang ini, sehubungan dengan pelajaran kehidupan sehingga tidak mengulang kesalahan yang sama dalam kehidupan ini. Saya percaya bahwa kita sudah hidup dalam banyak sekali kehidupan, juga saya percaya kita masih akan meneruskan kehidupan di masa mendatang untuk mengerti dan menyadari siapa kita sesungguhnya. Dengan pengalaman itu, kita terus berkembang dan berubah sampai kita menuju pada level spiritual yang lebih tinggi, lebih bijaksana dalam segala pikiran dan perbuatan kita dan lewat Regresi ke Kehidupan Lalulah kita bisa mendapatkan pengertian itu.
Apakah kehidupan masa lalu itu betul terjadi ?
Kebanyakan agama memiliki pengertian akan paham reinkarnasi. Umat Kristiani percaya dengan kehidupan lalu juga sampai Gereja Katolik menuduh hal itu sebagai sesuatu yang tidak masuk akal, tidak ada di kitab Injil yang menyangkal reinkarnasi sebagai keadaan spiritual sehingga di dunia Barat, reinkarnasi sepertinya hal yang baru dan membutuhkan cara berbeda untuk bisa dimengerti. Kita ingin tahu apabila kita pernah terlahir sebelumnya, siapa kita dulunya dan mungkin melihat apabila kita menjadi tokoh terkenal. Sering terjadi dimana arti spiritual yang mendalam menjadi hal yang sangat penting dan menimbulkan akibat / situasi yang sering diabaikan. Orang Hindu berpendapat bahwa reinkarnasi adalah penjara spiritual dimana kita terus berkecimpung dalam lingkaran kehidupan dan bereinkarnasi sampai kita mencapai kebebasan. Kebebasan ini dapat dicapai setiap saat kita mengakhiri lingkaran inkarnasi. Dalam Buddhisme, kelahiran ulang merupakan kemajuan dan kesadaran bahwa tidak ada kamu/saya atau punyamu/punyaku. Dengan demikian pernyataan sederhana ini telah dijalankan selama beribu-ribu tahun.
Pandangan Terapis
Bila seorang Terapis Kehidupan lalu menganggap reinkarnasi sebagai kenyataan spiritual, pandangan ini tidak penting bagi klien dalam sesi Regresi ke Kehidupan lalu. Yang terpenting adalah hal yang tersimpan di dalam alam bawah sadar bisa digali dan melepaskan permasalahannya. Contoh, apabila seorang klien mengaku sebagai Yesus dalam kehidupan lalu, kehidupannya di seputar Yesus menjadi penting baginya dalam perlakuannya. Sangatlah penting bagi seorang terapis untuk mengikuti alur cerita yang dikeluarkan dari kliennya, tanpa menyanggah / keraguan sama sekali karena pengalaman klien adalah pengalaman murni dari dalam diri mereka sendiri dan hal ini menjadi penting bagi klien yang telah mengalami kejadian tertentu sehingga mereka bisa terlepas dari permasalahan kehidupan lalunya.
Mengapa melakukan Terapi Regresi ke Kehidupan Lalu ?
Dari pengalaman para klien, saya mendapatkan pengertian bahwa Regresi ke Kehidupan Lalu sangatlah berguna dan perlu dalam menghadapi permasalahan tanpa penyebab yg masuk akal. Banyak orang mendapatkan kesembuhan saat mereka mengalami permasalahan di pekerjaan, keluarga dan lingkungannya. Permasalahan ini terasa berat karena tidak ada penyebab yang masuk akal tapi tidak mengerti karena ‘ada sesuatu dari orang itu yang tidak dapat saya mengerti’. Saya mendapatkan Regresi sangatlah berguna dalam memecahkan permasalahan hubungan dengan pacar, pasangan suami/istri, anak, orang-tua, keluarga, sahabat, rekan sekerja yang mempunyai tendensi untuk terlahir bersama dan mengalami banyak kejadian bersama.
Juga para klien yang punya fobia / rasa takut pada api, air, ketinggian, ruang tertutup, terbang, semuanya bisa diatasi lewat Regresi ke Kehidupan Lalu karena semuanya itu biasanya berakar dari trauma masa lalu. Juga ada bukti luar biasa dalam praktek saya dan buku-buku yang berhubungan dengan penyakit somatis dan juga penyakit yang tidak jelas ditemukan secara medis tapi bisa disembuhkan melalui Regresi ke Kehidupan Lalu. Tubuh kita merupakan refleksi / pancaran dari alam sadar dan bawah sadar kita sehingga trauma yang terjadi dari masa lalu sering berhubungan dengan penyakit di badan dan pikiran dalam kehidupan ini. Terutama orang-orang yang meninggal tidak wajar dari kehidupan lalunya, contoh; dibunuh, kecelakaan, penyakit menahun dan alam bawah sadar mereka menyimpan perasaan marah, benci, dendam, sakit hati, merasa tidak adil, tidak puas, bersalah, dll. Tetapi perlu kami jelaskan bahwa apabila memang ada penyakit yang berhubungan dengan medis, seharusnyalah ditangani oleh ahli medis sehingga mendapatkan kesembuhan total dari badan jasmaninya. Dalam melakukan terapi ini, sangatlah penting untuk mempunyai tujuan kenapa klien datang pada saya. Biasanya untuk pertama kali apabila permasalahan yang harus ditangani terlalu banyak, kita hanya terbuka tentang permasalahan/pengertian kehidupan lalu yang berhubungan dengan kehidupan ini, nanti setelah datang beberapa kali, biasanya kita akan lebih spesifik untuk permasalahan / pengertian kehidupan klien tersebut. Setiap klien yang datang pada saya memiliki hal yang unik, saya tidak pernah tahu pengalaman apa yang akan didapat oleh klien tersebut sampai saya gali. Biasanya saya memberikan empowerment / kekuatan dari dalam diri klien sendiri. Banyak orang yang ragu batasan apa yang bisa diraih dan pengalaman saya, niat itu datang dari klien sendiri, anda akan mengalami apa yang seharusnya dialami dan terbuka akan hal apapun yang keluar. Niat apa yang baik ? apapun yang ada masalah biasanya yang terbaik. Pertanyaan mengenai kehidupan, hubungan, ketakutan atau penyakit tertentu dapat membawa hasil. Anda bisa ‘melihat’ dengan mata batin / merasakan sendiri apa yang terjadi dari kehidupan lalu dan apa yang akan dicapai dalam kehidupan ini.
Keinginan untuk Mengulang
Keinginan untuk mengulangi perbuatan/pikiran negatif menjelaskan apa yang membuat kita terlahir kembali dari apa yang belum selesai di kehidupan lalu. Jung menulis “satu permasalahan yang kompleks timbul apabila kita mengalami kegagalan dalam kehidupan.” Roger Woolger Ph.D. menjelaskan bahwa pernyataan itu berlaku dalam segala kehidupan. Keinginan untuk mengulang ini adalah metode dimana kita selesaikan apa yang belum selesai sehingga kita memiliki kesempatan untuk mengubahnya, jadi selesailah dalam kehidupan sekarang ini. Terapi ke Kehidupan Lalu ini bisa digunakan untuk menyelesaikan apa yang belum selesai di kehidupan lalu sehingga kita mendapatkan pelajaran kehidupannya. Seorang klien yang telah mengalami kegagalan dalam satu kehidupan, dapat melepaskan emosi yang tertahan dan melihat situasinya dari kacamata kehidupannya sekarang. Pandangan inilah yang menjadi selesai dari kehidupannya sekarang dan membantunya untuk menemukan solusinya sehingga melepaskan permasalahan itu. Seringkali klien yang mempunyai masalah anoreksia atau bulimia memiliki kehidupan lalu karena kelaparan. Juga keinginan untuk mengulang sering didapatkan dari perbuatan yang bertolak belakang. Roger Woolger juga mengatakan banyak kehidupan lalu dari kamp konsentrasi di Eropa sering muncul di Amerika dimana lebih bisa diekspresikan membeli makanan dengan mudah di supermarket dan restoran 24jam. Saya juga mendapatkan bahwa hobby dan bakat saya datang dari pengalaman kehidupan lalu. Intuisi saya dalam hal penyembuhan berasal dari beberapa kehidupan lalu sebagai Penyembuh (Dukun) obat-obatan dalam beberapa suku di kehidupan suku Indian Amerika, juga sebagai dokter di kehidupan lainnya. Beberapa kehidupan itu sangatlah kejam dan berakhir dalam kesedihan dan meninggal dengan tragis. Banyak sekali keinginan untuk berlaku adil dan benar yang datang dari kehidupan lalu. Dengan mengerti arti kehidupan ini dan melepaskan hal yang menekan maka dengan jelas saya mengerti jalan kehidupan yang sekarang ini.
Bagaimana kalau saya tidak dapat melepaskan dari kepala / ingatan saya ?
Ini adalah salah satu pertanyaan umum yang saya dengar dari klien yang masuk ke Regresi Kehidupan lalu. Jalan utama alam bawah sadar adalah melindungi badan dan pikiran dari hal-hal yang ‘dianggap’ mencelakai jadi anda bisa tenang mengetahui bahwa anda tidak akan mengalami hal-hal yang tidak bisa anda tangani. Ini merupakan mekanisme keamanan dalam pikiran manusia. Juga apabila ada hal-hal yang sulit, anda siap dalam menghadapi pengalaman ini. Sesungguhnya anda lebih bijaksana daripada yang anda sadari. Seringkali orang tidak mengingat hal yang melukainya sebagai mekanisme pembelaan diri sehingga membawanya untuk tetap bisa bertahan di kehidupan masyarakan. Saat seseorang mulai mengingat situasi yang melukainya, mereke tidak mengingatnya sekaligus tetapi mengingatnya sepotong-sepotong dan bertahun-tahun mengingat kembali masa kecilnya. Untuk mengingat semuanya sekaligus merupakan hal yang menghancurkan orang ini. Ini juga sama dengan pengalaman-pengalaman kehidupan lalu. Pengalaman saya membawa saya mengerti bahwa seseorang telah mengalami penyiksaan, perpisahan, perang dan ditinggalkan, baik sebagai korban maupun pelakunya. Untuk mengingat semuanya ini dalam kehidupan sekarang sangatlah benar-benar luar biasa. Dalam terapi regresi, tujuannya adalah mengingat sedikit demi sedikit, memprosesnya dan mengingat sedikit lagi dan melepaskannya.
Apakah ini cocok untuk saya ?
Ada debat yang menarik dalam komunitas hypnosis mengenai siapa yang bisa dihipnotis dan yang tidak bisa. Pengalaman saya adalah apabila seseorang bersedia menangguhkan apa yang mereka pikir sudah mereka ketahui dan bersedia untuk membiarkan diri mereka masuk ke dalam alam bawah sadarnya adalah calon yang baik. Jawaban saya adalah ya, dengan catatan anda membiarkan diri anda untuk masuk ikut serta dalam pengalaman anda. Seperti membaca buku. Waktu anda membaca, anda membiarkan larut dalam alur kejadiannya, masuk dalam karakter orang-orang dalam cerita itu dan seringkali mempunyai gambaran dalam pikiran anda mengenai wajah karakter, situasi dan juga mungkin perasaan mereka. Ini adalah salah satu bentuk hypnosis dan bila anda melihatnya seperti itu, anda sangatlah sukses. Anda tidak mengatakan/berpikir selagi membaca buku ini bahwa ini tidak terjadi, Cuma kata-kata di lembaran kertas dan imajinasi saya yang membuatnya. Anda masuk dalam kejadiannya dan sering membiarkan perasaan lain masuk di dalamnya. Inilah yang saya anggap sangat membantu seseorang waktu masuk kedalam regresinya.
Hasil yang bisa diharapkan
Regresi ke kehidupan lalu adalah salah satu alat yang paling efektif dalam hal psikologi dan perubahan watak yang ada dan sering menjadi bentuk psikoterapi yang singkat, tetapi, tidak ada obat yang manjur dengan hanya satu atau dua sesi untuk menyelesaikan satu masalah dan kebiasaan dalam satu kehidupan. Orang sering memperhatikan perubahan yang jelas berbeda setelah satu atau dua sesi, tetapi tanpa diteruskan dengan sesi lanjutan, perubahan ini hanyalah sementara. Jarang sekali dari satu kehidupan masa lalu menjadi jawaban semua permasalahan anda, atau satu regresi menjawab semua informasi dan hasil dalam satu kehidupan. Kehidupan masa lalu kita terjadi seperti kehidupan sekarang, dengan pelajaran yang membuat kita berkembang dengan lebih bijaksana, waktu yang berbeda, juga ada saat-saat menyedihkan dan berbahagia. Dengan cara berdedikasi untuk kesembuhan anda bila anda mengetahui dari beberapa kehidupan hanya untuk masalah yang sama, maka anda mengerti bahwa akan memakan waktu dalam proses perubahan itu. Tetapi dengan mengetahui apa yang terjadi di kehidupan-kehidupan lalu itu, anda dapat mengerti untuk tidak lagi mengulangi hal yang sama dalam kehidupan ini sehingga anda terbebas dari permasalahan yang sama, dengan demikian kehidupan anda mengalami perubahan enerji yang berarti untuk kesehatan jiwa dan raga.
Apabila anda memutuskan untuk mencoba Regresi ke Kehidupan lalu untuk penyembuhan; badan, emosi dan spiritual, sangatlah penting bagi anda untuk mengerti akan tujuannya dan juga hasil penyembuhan dan batasannya yang bisa membawa anda ke tujuan kesehatan. Artikel singkat ini dibuat untuk memberikan informasi kepada pembaca mengenai dasar dari Terapi ke Kehidupan Lalu.
Regresi ke Kehidupan lalu memiliki implikasi yang serius bagaimana kita menjalani kehidupan kita di masa sekarang. Regresi ke Masa lalu merupakan pekerjaan spiritual dimana alam bawah sadar yang sering memberikan reaksi dalam banyak situasi, orang yang kita pilih untuk hidup bersama dan juga kesehatan fisik dan kebiasaan-kebiasaan. Dengan demikian, sangatlah penting anda ditangani oleh seorang ahli regresi ke masa lalu yang sudah berpengalaman dan profesional yang dapat membantu anda menangani masalah yang keluar lewat regresi.
Banyak sekali kasus permasalahan dapat menyembuhkan fisik dan emosi yang keluar lewat terapi regresi ke kehidupan lalu, sehingga kita bisa mengerti diri kita sendiri dalam kehidupan sekarang ini, sehubungan dengan pelajaran kehidupan sehingga tidak mengulang kesalahan yang sama dalam kehidupan ini. Saya percaya bahwa kita sudah hidup dalam banyak sekali kehidupan, juga saya percaya kita masih akan meneruskan kehidupan di masa mendatang untuk mengerti dan menyadari siapa kita sesungguhnya. Dengan pengalaman itu, kita terus berkembang dan berubah sampai kita menuju pada level spiritual yang lebih tinggi, lebih bijaksana dalam segala pikiran dan perbuatan kita dan lewat Regresi ke Kehidupan Lalulah kita bisa mendapatkan pengertian itu.
Apakah kehidupan masa lalu itu betul terjadi ?
Kebanyakan agama memiliki pengertian akan paham reinkarnasi. Umat Kristiani percaya dengan kehidupan lalu juga sampai Gereja Katolik menuduh hal itu sebagai sesuatu yang tidak masuk akal, tidak ada di kitab Injil yang menyangkal reinkarnasi sebagai keadaan spiritual sehingga di dunia Barat, reinkarnasi sepertinya hal yang baru dan membutuhkan cara berbeda untuk bisa dimengerti. Kita ingin tahu apabila kita pernah terlahir sebelumnya, siapa kita dulunya dan mungkin melihat apabila kita menjadi tokoh terkenal. Sering terjadi dimana arti spiritual yang mendalam menjadi hal yang sangat penting dan menimbulkan akibat / situasi yang sering diabaikan. Orang Hindu berpendapat bahwa reinkarnasi adalah penjara spiritual dimana kita terus berkecimpung dalam lingkaran kehidupan dan bereinkarnasi sampai kita mencapai kebebasan. Kebebasan ini dapat dicapai setiap saat kita mengakhiri lingkaran inkarnasi. Dalam Buddhisme, kelahiran ulang merupakan kemajuan dan kesadaran bahwa tidak ada kamu/saya atau punyamu/punyaku. Dengan demikian pernyataan sederhana ini telah dijalankan selama beribu-ribu tahun.
Pandangan Terapis
Bila seorang Terapis Kehidupan lalu menganggap reinkarnasi sebagai kenyataan spiritual, pandangan ini tidak penting bagi klien dalam sesi Regresi ke Kehidupan lalu. Yang terpenting adalah hal yang tersimpan di dalam alam bawah sadar bisa digali dan melepaskan permasalahannya. Contoh, apabila seorang klien mengaku sebagai Yesus dalam kehidupan lalu, kehidupannya di seputar Yesus menjadi penting baginya dalam perlakuannya. Sangatlah penting bagi seorang terapis untuk mengikuti alur cerita yang dikeluarkan dari kliennya, tanpa menyanggah / keraguan sama sekali karena pengalaman klien adalah pengalaman murni dari dalam diri mereka sendiri dan hal ini menjadi penting bagi klien yang telah mengalami kejadian tertentu sehingga mereka bisa terlepas dari permasalahan kehidupan lalunya.
Mengapa melakukan Terapi Regresi ke Kehidupan Lalu ?
Dari pengalaman para klien, saya mendapatkan pengertian bahwa Regresi ke Kehidupan Lalu sangatlah berguna dan perlu dalam menghadapi permasalahan tanpa penyebab yg masuk akal. Banyak orang mendapatkan kesembuhan saat mereka mengalami permasalahan di pekerjaan, keluarga dan lingkungannya. Permasalahan ini terasa berat karena tidak ada penyebab yang masuk akal tapi tidak mengerti karena ‘ada sesuatu dari orang itu yang tidak dapat saya mengerti’. Saya mendapatkan Regresi sangatlah berguna dalam memecahkan permasalahan hubungan dengan pacar, pasangan suami/istri, anak, orang-tua, keluarga, sahabat, rekan sekerja yang mempunyai tendensi untuk terlahir bersama dan mengalami banyak kejadian bersama.
Juga para klien yang punya fobia / rasa takut pada api, air, ketinggian, ruang tertutup, terbang, semuanya bisa diatasi lewat Regresi ke Kehidupan Lalu karena semuanya itu biasanya berakar dari trauma masa lalu. Juga ada bukti luar biasa dalam praktek saya dan buku-buku yang berhubungan dengan penyakit somatis dan juga penyakit yang tidak jelas ditemukan secara medis tapi bisa disembuhkan melalui Regresi ke Kehidupan Lalu. Tubuh kita merupakan refleksi / pancaran dari alam sadar dan bawah sadar kita sehingga trauma yang terjadi dari masa lalu sering berhubungan dengan penyakit di badan dan pikiran dalam kehidupan ini. Terutama orang-orang yang meninggal tidak wajar dari kehidupan lalunya, contoh; dibunuh, kecelakaan, penyakit menahun dan alam bawah sadar mereka menyimpan perasaan marah, benci, dendam, sakit hati, merasa tidak adil, tidak puas, bersalah, dll. Tetapi perlu kami jelaskan bahwa apabila memang ada penyakit yang berhubungan dengan medis, seharusnyalah ditangani oleh ahli medis sehingga mendapatkan kesembuhan total dari badan jasmaninya. Dalam melakukan terapi ini, sangatlah penting untuk mempunyai tujuan kenapa klien datang pada saya. Biasanya untuk pertama kali apabila permasalahan yang harus ditangani terlalu banyak, kita hanya terbuka tentang permasalahan/pengertian kehidupan lalu yang berhubungan dengan kehidupan ini, nanti setelah datang beberapa kali, biasanya kita akan lebih spesifik untuk permasalahan / pengertian kehidupan klien tersebut. Setiap klien yang datang pada saya memiliki hal yang unik, saya tidak pernah tahu pengalaman apa yang akan didapat oleh klien tersebut sampai saya gali. Biasanya saya memberikan empowerment / kekuatan dari dalam diri klien sendiri. Banyak orang yang ragu batasan apa yang bisa diraih dan pengalaman saya, niat itu datang dari klien sendiri, anda akan mengalami apa yang seharusnya dialami dan terbuka akan hal apapun yang keluar. Niat apa yang baik ? apapun yang ada masalah biasanya yang terbaik. Pertanyaan mengenai kehidupan, hubungan, ketakutan atau penyakit tertentu dapat membawa hasil. Anda bisa ‘melihat’ dengan mata batin / merasakan sendiri apa yang terjadi dari kehidupan lalu dan apa yang akan dicapai dalam kehidupan ini.
Keinginan untuk Mengulang
Keinginan untuk mengulangi perbuatan/pikiran negatif menjelaskan apa yang membuat kita terlahir kembali dari apa yang belum selesai di kehidupan lalu. Jung menulis “satu permasalahan yang kompleks timbul apabila kita mengalami kegagalan dalam kehidupan.” Roger Woolger Ph.D. menjelaskan bahwa pernyataan itu berlaku dalam segala kehidupan. Keinginan untuk mengulang ini adalah metode dimana kita selesaikan apa yang belum selesai sehingga kita memiliki kesempatan untuk mengubahnya, jadi selesailah dalam kehidupan sekarang ini. Terapi ke Kehidupan Lalu ini bisa digunakan untuk menyelesaikan apa yang belum selesai di kehidupan lalu sehingga kita mendapatkan pelajaran kehidupannya. Seorang klien yang telah mengalami kegagalan dalam satu kehidupan, dapat melepaskan emosi yang tertahan dan melihat situasinya dari kacamata kehidupannya sekarang. Pandangan inilah yang menjadi selesai dari kehidupannya sekarang dan membantunya untuk menemukan solusinya sehingga melepaskan permasalahan itu. Seringkali klien yang mempunyai masalah anoreksia atau bulimia memiliki kehidupan lalu karena kelaparan. Juga keinginan untuk mengulang sering didapatkan dari perbuatan yang bertolak belakang. Roger Woolger juga mengatakan banyak kehidupan lalu dari kamp konsentrasi di Eropa sering muncul di Amerika dimana lebih bisa diekspresikan membeli makanan dengan mudah di supermarket dan restoran 24jam. Saya juga mendapatkan bahwa hobby dan bakat saya datang dari pengalaman kehidupan lalu. Intuisi saya dalam hal penyembuhan berasal dari beberapa kehidupan lalu sebagai Penyembuh (Dukun) obat-obatan dalam beberapa suku di kehidupan suku Indian Amerika, juga sebagai dokter di kehidupan lainnya. Beberapa kehidupan itu sangatlah kejam dan berakhir dalam kesedihan dan meninggal dengan tragis. Banyak sekali keinginan untuk berlaku adil dan benar yang datang dari kehidupan lalu. Dengan mengerti arti kehidupan ini dan melepaskan hal yang menekan maka dengan jelas saya mengerti jalan kehidupan yang sekarang ini.
Bagaimana kalau saya tidak dapat melepaskan dari kepala / ingatan saya ?
Ini adalah salah satu pertanyaan umum yang saya dengar dari klien yang masuk ke Regresi Kehidupan lalu. Jalan utama alam bawah sadar adalah melindungi badan dan pikiran dari hal-hal yang ‘dianggap’ mencelakai jadi anda bisa tenang mengetahui bahwa anda tidak akan mengalami hal-hal yang tidak bisa anda tangani. Ini merupakan mekanisme keamanan dalam pikiran manusia. Juga apabila ada hal-hal yang sulit, anda siap dalam menghadapi pengalaman ini. Sesungguhnya anda lebih bijaksana daripada yang anda sadari. Seringkali orang tidak mengingat hal yang melukainya sebagai mekanisme pembelaan diri sehingga membawanya untuk tetap bisa bertahan di kehidupan masyarakan. Saat seseorang mulai mengingat situasi yang melukainya, mereke tidak mengingatnya sekaligus tetapi mengingatnya sepotong-sepotong dan bertahun-tahun mengingat kembali masa kecilnya. Untuk mengingat semuanya sekaligus merupakan hal yang menghancurkan orang ini. Ini juga sama dengan pengalaman-pengalaman kehidupan lalu. Pengalaman saya membawa saya mengerti bahwa seseorang telah mengalami penyiksaan, perpisahan, perang dan ditinggalkan, baik sebagai korban maupun pelakunya. Untuk mengingat semuanya ini dalam kehidupan sekarang sangatlah benar-benar luar biasa. Dalam terapi regresi, tujuannya adalah mengingat sedikit demi sedikit, memprosesnya dan mengingat sedikit lagi dan melepaskannya.
Apakah ini cocok untuk saya ?
Ada debat yang menarik dalam komunitas hypnosis mengenai siapa yang bisa dihipnotis dan yang tidak bisa. Pengalaman saya adalah apabila seseorang bersedia menangguhkan apa yang mereka pikir sudah mereka ketahui dan bersedia untuk membiarkan diri mereka masuk ke dalam alam bawah sadarnya adalah calon yang baik. Jawaban saya adalah ya, dengan catatan anda membiarkan diri anda untuk masuk ikut serta dalam pengalaman anda. Seperti membaca buku. Waktu anda membaca, anda membiarkan larut dalam alur kejadiannya, masuk dalam karakter orang-orang dalam cerita itu dan seringkali mempunyai gambaran dalam pikiran anda mengenai wajah karakter, situasi dan juga mungkin perasaan mereka. Ini adalah salah satu bentuk hypnosis dan bila anda melihatnya seperti itu, anda sangatlah sukses. Anda tidak mengatakan/berpikir selagi membaca buku ini bahwa ini tidak terjadi, Cuma kata-kata di lembaran kertas dan imajinasi saya yang membuatnya. Anda masuk dalam kejadiannya dan sering membiarkan perasaan lain masuk di dalamnya. Inilah yang saya anggap sangat membantu seseorang waktu masuk kedalam regresinya.
Hasil yang bisa diharapkan
Regresi ke kehidupan lalu adalah salah satu alat yang paling efektif dalam hal psikologi dan perubahan watak yang ada dan sering menjadi bentuk psikoterapi yang singkat, tetapi, tidak ada obat yang manjur dengan hanya satu atau dua sesi untuk menyelesaikan satu masalah dan kebiasaan dalam satu kehidupan. Orang sering memperhatikan perubahan yang jelas berbeda setelah satu atau dua sesi, tetapi tanpa diteruskan dengan sesi lanjutan, perubahan ini hanyalah sementara. Jarang sekali dari satu kehidupan masa lalu menjadi jawaban semua permasalahan anda, atau satu regresi menjawab semua informasi dan hasil dalam satu kehidupan. Kehidupan masa lalu kita terjadi seperti kehidupan sekarang, dengan pelajaran yang membuat kita berkembang dengan lebih bijaksana, waktu yang berbeda, juga ada saat-saat menyedihkan dan berbahagia. Dengan cara berdedikasi untuk kesembuhan anda bila anda mengetahui dari beberapa kehidupan hanya untuk masalah yang sama, maka anda mengerti bahwa akan memakan waktu dalam proses perubahan itu. Tetapi dengan mengetahui apa yang terjadi di kehidupan-kehidupan lalu itu, anda dapat mengerti untuk tidak lagi mengulangi hal yang sama dalam kehidupan ini sehingga anda terbebas dari permasalahan yang sama, dengan demikian kehidupan anda mengalami perubahan enerji yang berarti untuk kesehatan jiwa dan raga.
PAST LIFE REGRESSION
"Past Life": Menguak Kehidupan Lampau
Kehidupan lampau kita menyimpan banyak rahasia, yang terkait erat dengan keadaan kita di masa kini.
Beragam trauma di kehidupan lampau bisa menjadi penyebab berbagai persoalan yang dihadapi sekarang. Lewat regresi atau pengingatan ke kehidupan lampau (past life regression) masalah itu bisa diatasi.
Seorang dosen ilmu komunikasi di Jakarta, sebut saja Agnes (45), bercerita. Sejak kecil ia sering merasa akan mati pada usia 28 tahun, sehingga membuatnya takut menikah. Selain itu, ia sering merasakan sakit di perut kanan bawah. Rasa sakit ini tidak terlalu jelas karena hilang timbul. Nyeri dan rasa mengganjal agaknya cocok untuk mengidentifikasi rasa sakit itu.
Untung keadaan ini tidak terlalu mengganggu, tetapi Agnes penasaran. Sebenarnya ada apa dengan perutnya? Saat ke dokter dan dari pemeriksaan laboratorium, penjelasan yang diterimaa tidak memuaskan. Kata dokter tidak ada masalah apa-apa pada organ hati maupun ginjalnya.
Secara tak sengaja ia mengikuti sesi terapi hipnosis dengan psikologi Pamugari Widyastuti yang mendalami terapi regresi. Tidak diduga, hipnosis yang dijalani membawa Agnes berkelana ke kehidupan lampau. Tak tanggung-tanggung, ke sekitar tahun 1850-an di Batavia. Agnes melihat dirinya adalah seorang noni Belanda (ia sekarang perempuan Jawa) yang meninggal di usia 28 tahun karena sakit lever.
Seperti dalam film, Agnes melihat tubuhnya berbalut gaun serba putih terbaring di atas meja di depan altar gereja yang dipenuhi bunga warna putih. Saat itu Agnes merasa melihat suaminya muncul dari pintu samping dikawal dua tentara, datang mendekat. “Saya bilang kepadanya, "Sorry schat ...karena saya pergi lebih dulu,” cerita Agnes.
Namun, apa daya, kata itu tak bisa terucap karena ia sudah terbujur kaku. “Saya mati ngenes karena suami saya ditangkap dan dijebloskan ke penjara saat kami sedang mengadakan pesta dan hidup bahagia. Suami saya seorang pemberontak,” tambahnya.
Cerita kematian ini hanya sepotong. Kisah yang dilihat Agnes lebih menarik. Baginya, perjalanan memasuki kehidupan lampau itu sangat menggairahkan dan mengasyikkan, walau pengalaman itu mengharukan.
Beberapa waktu setelah sesi terapi yang berlangsung tak lebih dari satu jam ini, Agnes mengatakan pada teman-temannya kalau nyeri di perut kanan bawahnya sudah hilang. Aneh juga, pikirnya. Apakah karena terapi itu?” tanyanya kepada terapis.
Jawabannya, “Ya, sakit itu hanya memori kehidupan lampau yang terbawa hingga sekarang.”
Kuncinya Pengertian
* Cerita Agnes, meski tidak sedetail seperti yang ia alami, bukanlah rekaan. Banyak orang telah mengalaminya.
Sebutlah Nano yang sembuh dari sakit kepala menahun setelah tahu bahwa dulu ia tentara Jerman yang mati tertembak. Atau, Aline yang tidak lagi memiliki keluhan nyeri di leher bagian belakang setelah tahu bahwa dulu ia mati dipenggal.
Anda mungkin tidak percaya. Bisa jadi karena terapi model ini masih sangat jarang dikerjakan di Indonesia dan tidak banyak orang yang bisa melakukannya. Namun, bila kita membaca buku-buku karya para penulis (umumnya psikiater) dari luar negeri, khususnya dari Amerika Serikat dan Eropa, dan berselancar di internet, akan banyak ditemui cerita mengenal terapi yang disebut past life therapy ini.
Beberapa penulis seperti Brian L. Weiss, MD, dengan bukunya yang terkenal Many Lives, Many Masters, Through Time Into Healing, Only Love Is Real, Michael Newton, Ph.D. dengan bukunya Journey of Souls, Destiny of Souls, dan pakar hypnotherapi dari Selandia Baru, Richard Webster, dengan bukunya Practical Guide to Past Life Memories, Soul Mates; Relationships Across Time, banyak bercerita dan mengulas persoalan terapi dengan memasuki kehidupan lampau ini.
Terapi past life, menurut Brian Weiss, Kepala Departemen Psikiatri di Mount Sinai Medical Center, Miami Beach, Florida, AS, dan penulis buku past life yang telah diterjemahkan dalam 30 bahasa, adalah teknik penyembuhan yang melibatkan klien untuk kembali mengalami kehidupan masa lalunya, entah saat masa kecil, saat di kandungan, dan terutama saat ia hidup di berbagai kehidupan yang berbeda dengan hidupnya kini, bisa ratusan bahkan ribuan tahun lampau.
Menurut Brian, kebanyakan orang memasuki hidup lampaunya lewat hipnosis. Beberapa cara lain bisa juga ditempuh, misalnya meditasi atau pengalaman spontan seperti déjà vu (bila orang merasa pernah bertemu atau kenal dengan suatu tempat atau orang tertentu, padahal sebelumnya tidak pernah bertemu atau berkunjung). Mimpi bisa jadi cara untuk mengalami past life.
Seperti yang dialami Agnes, terapi past life yang dijalankan Brian dapat membantu orang untuk menghilangkan gejala-gejala kronis lainnya seperti fobia, kepanikan, mimpi yang menyeramkan, takut akan sesuatu yang tidak bisa dijelaskan, kegemukan, relasi yang cenderung rusak dan berulang dengan orang lain, sakit fisik, dan penyakit tertentu yang tak tersembuhkan.
Past life, menurut Brian, membuat orang kembali sadar dan ingat akan pengalamannya. Pengalaman itu muncul dengan sendirinya tanpa diperintah. Ketika sampai pada suatu masa, kita akan bisa melihat, merasakan hati, dan ikut terlibat dengan diri sendiri atau orang-orang yang kita lihat dalam rekaman film pikiran kita itu.
Ingatan ini akan menjadikan orang mengerti betul apa yang dialaminya. “Mengerti adalah kunci terapi ini. Pengertian ini yang menyembuhkan. Pengertian melenyapkan ketakutan dan membuka jendela di mana cinta akan muncul dan melenyapkan segala keraguan dan kecemasan serta menyegarkan jiwa dan memelihara relasi,” ungkap Brian.
Yang hendak dituju terapi ini yakni mengingat dan membangkitkan masa lampau kita, hingga segala trauma lenyap dengan sendirinya.
Tak Perlu Percaya Reinkarnasi
* Untuk mengalami terapi ini, Anda tidak perlu percaya reinkarnasi.
“Jika Anda mau, Anda bisa percaya bahwa segalanya merupakan kiasan dan terapi tetap bisa berjalan,” ujar Brian.
Satu contoh kisah datang saat musim semi tahun 1996. Waktu itu Brian berada di sebuah pertunjukan Maury Povich. Ia memberikan terapi regresi seperti biasa pada beberapa orang. Kamera televisi merekam aktivitas itu. Salah seorang yang ikut sesi regresi bernama Jim, musisi yang juga veteran perang Vietnam.
Brian sama sekali belum pernah bertemu Jim. Setelah diberi penjelasan mengenai apa yang hendak dilakukan dan kamera siap menyorotnya, Jim menyatakan bahwa dia belum pernah dihipnosis dan tidak pernah punya pengalaman dengan terapi past life, apalagi tahu dan percaya soal reinkarnasi, tetapi dia ingin mencoba.
Beberapa menit kemudian, Jim sudah berada dalam kondisi terhipnosis. Ia tidak terganggu oleh adanya kamera. Lalu, mulutnya mulai mengeluarkan kata-kata, “Saya sedang menunggang kuda dan saya adalah seorang tentara.”
“Kami berada di Dakota.. .Ada banyak Indian dan kami hendak disembelih oleh para Indian itu.. . .Saya sedang mencoba meyakinkan istriku bahwa kami mati dengan hormat .... meski tampaknya tidak demikian.”
Air mata mulai mengalir ke pipi Jim. Kesedihan dan kemurungannya tampak sekali di wajahnya.
“Ada Gary di sana,” tambah Jim. Seulas senyum muncul di mukanya yang sedih. Gary adalah sahabat Jim dalam kehidupan sekarang.
“Kamu mengenalinya?” tanya Brian. Ya,” jawab Jim, “temanku Gary”.
“Apakah dia juga satu kelompok dengan kalian?’ tanya Brian.
“Ya,” senyum tampak di wajah Jim sambil air matanya terus mengalir.
‘Oke,” tambah Brian “Apakah kamu tetap hidup?’ tanya Brian.
"Tidak!”
“Apa yang terjadi padamu?’
“Mereka mengambil rambutku, menguliti kepalaku,” jawab Jim.
“Apa yang kau lihat?’
Suara Jim kian sedih. “Sungguh mengerikan....menyedihkan.”
Setelah Brian selesai dengan sesi singkat itu dia bertanya, “Apa yang sekarang bisa kamu pelajari dari semua itu?” Sejenak diam, sambil sedikit mengingat pengalamannya yang luar biasa, Jim menjawab, kadang dia menjadi korban, kadang menjadi pembunuh. Akhirnya terdengar kata-katanya, “Hidup begitu suci dan tidak ada alasan untuk membunuh siapa pun!”
Jadi, meski Jim tidak percaya reinkarnasi atau belum pernah ikut sesi past life, dia tetap saja mengalami. Bahkan, lewat proses mengingat dan mengerti pengalamannya di akhir abad ke-19 itu, Jim mendapatkan pencerahan. Ia sadar bahwa hidup ini suci.
Terapi ini tak hanya menyembuhkan fisik, tetapi juga mental dan jiwa kita, lewat bangkitnya kesadaran yang lebih tinggi mengenai hidup.
Glenn Ford ¨C Kemampuan bahasa asing yang misterius.
Salah satu kasus yang tercatat adalah Glenn Ford, seorang bintang Hollywood yang terkenal. Dalam keadaan terhipnotis, ia mengingat kembali 5 kehidupan masa lalunya ¨C salah satunya adalah sebagai seorang anggota pasukan berkuda Prancis saat di bawah pemerintahan Louis XIV.
Hal yang mengejutkan adalah bahwa meskipun Ford berkata bahwa ia hanya tahu sedikit kata-kata dalam bahasa Perancis, saat dalam pengaruh hipnotis dia berbicara dalam bahasa Perancis dengan lancer/mudah saat menggambarkan kehidupannya.
Dan saat rekaman regresi ini dikirim ke UCLA (University of California), mereka menemukan bahwa Ford tidak hanya berbicara bahasa Perancis dengan lancar, kenyataannya adalah ia berbicara dengan dialek orang Paris dari abad ke 17.
Glenn Ford?.. adalah seorang actor holywood kelahiran Kanada.
Jane Evans - unexplained knowledge of 12th century Jewish history
Jane Evans, seorang ibu rumah tangga di Wales, setuju kalo saat-saat regresi kehidupan lampaunya di filmkan oleh Amell Bloxham seorang praktisi hypnoterapi yang di hormati dan sebagai presiden dari the British Society of Hypnotherapists
Ia semula berkonsultasi dengan Amel Bloxham tentang penyakit rematiknya dan dalam pengaruh hipnotis, ia menceritakan 7 kehidupan lampaunya?. Termasuk salah satunya ¨C dimana pristiwa regresi itu di tampilkan di televisi ¨C di mana ia memperkenalkan dirinya sebagai seorang wanita Yahudi yang hidup di kota York pada abad ke 12 di Inggris.
Ia menjelaskan banyak detil-detil kehidupan orang Yahudi pada waktu itu dan bagaimana ia dan orang-orang Yahudi local dipaksa untuk menggunakan lencana/tanda sebagai identitas mereka.
Profesor Barrie Dobson, seorang ahli sejarah Yahudi di York University, di undang untuk mengecheck informasi dari memori Jane Evans. Professor Dobson mendapatkan bahwa gambaran Evans tentang kehidupan orang Yahudi di abad 12 keakuratannya sungguh mengesankan dan kenyataannya Dobson yakin bahwa beberapa detil yang diceritakan Evans hanya diketahui oleh sejarahwan professional. Bagaimanapun ada juga beberapa hal yang kelihatannya kurang tepat. Pertama, bukan sampai abad ke 13 (tepatnya 1215) bahwa otoritas gereja di Roma memutuskan bahwa orang-orang Yahudi di negeri Kristen harus memakai tanda pengenal khusus. Kedua, dari gambaran Janes, gereja yang diceritakan dulunya sebagai St. Mary¡¯ Castlegate, tapi tidak memounyai ruang bawah tanah.
Bagaimanapun juga, penyelidikan lebih jauh mengungkapkan bahwa praktek pemakaian tanda pengenal khusus oleh orang Yahudi sudah menyebar jauh ke Inggris selama abad ke 12 sebelum keputusan gereja. Kemudian yang menakjubkan lagi, beberapa bulan kemudian, saat renovasi gereja (St. Mary Castlegate) dilakukan, sebuah kamar/rongga yang disegel/ditutup rapat ditemukan di bawah lantai yang kelihatannya dulu adalah ruang bawah tanah ¨C sungguh sebuah fenomena yang jarang ada untuk sebuah gereja di wilayah itu.
Jadi, regresi dirinya tidak hanya memperjelas detil-detil tersembunyi yang semula cukup akurat secara sejarah, tetapi juga memberikan informasi baru bersejarah yang sebelumnya tidak tercatat dalam sejarah.
Jenny Cockell - did she find her children from a past life?
Jenny Cockell sebelumnya selalu dihantui oleh mimpi seperti ingatan dari kehidupan lampau di mana ia hidup sebagai orang wanita Irlandia muda yang bernama Mary Sutton ¨C yang sudah meninggal dua decade lampau sebelum Cockell lahir, meninggalkan 8 orang anak.
Setelah bertahun-tahun meyelidiki petunjuk-petunjuk yang di berikan dalam ingatannya, akhirnya ia menemukan anak-anak Mary Sutton dan menulis buku mengenai pengalamannya itu, Across Time and Death : A Mother Search for Her Past Life Children.
Kehidupan lampau kita menyimpan banyak rahasia, yang terkait erat dengan keadaan kita di masa kini.
Beragam trauma di kehidupan lampau bisa menjadi penyebab berbagai persoalan yang dihadapi sekarang. Lewat regresi atau pengingatan ke kehidupan lampau (past life regression) masalah itu bisa diatasi.
Seorang dosen ilmu komunikasi di Jakarta, sebut saja Agnes (45), bercerita. Sejak kecil ia sering merasa akan mati pada usia 28 tahun, sehingga membuatnya takut menikah. Selain itu, ia sering merasakan sakit di perut kanan bawah. Rasa sakit ini tidak terlalu jelas karena hilang timbul. Nyeri dan rasa mengganjal agaknya cocok untuk mengidentifikasi rasa sakit itu.
Untung keadaan ini tidak terlalu mengganggu, tetapi Agnes penasaran. Sebenarnya ada apa dengan perutnya? Saat ke dokter dan dari pemeriksaan laboratorium, penjelasan yang diterimaa tidak memuaskan. Kata dokter tidak ada masalah apa-apa pada organ hati maupun ginjalnya.
Secara tak sengaja ia mengikuti sesi terapi hipnosis dengan psikologi Pamugari Widyastuti yang mendalami terapi regresi. Tidak diduga, hipnosis yang dijalani membawa Agnes berkelana ke kehidupan lampau. Tak tanggung-tanggung, ke sekitar tahun 1850-an di Batavia. Agnes melihat dirinya adalah seorang noni Belanda (ia sekarang perempuan Jawa) yang meninggal di usia 28 tahun karena sakit lever.
Seperti dalam film, Agnes melihat tubuhnya berbalut gaun serba putih terbaring di atas meja di depan altar gereja yang dipenuhi bunga warna putih. Saat itu Agnes merasa melihat suaminya muncul dari pintu samping dikawal dua tentara, datang mendekat. “Saya bilang kepadanya, "Sorry schat ...karena saya pergi lebih dulu,” cerita Agnes.
Namun, apa daya, kata itu tak bisa terucap karena ia sudah terbujur kaku. “Saya mati ngenes karena suami saya ditangkap dan dijebloskan ke penjara saat kami sedang mengadakan pesta dan hidup bahagia. Suami saya seorang pemberontak,” tambahnya.
Cerita kematian ini hanya sepotong. Kisah yang dilihat Agnes lebih menarik. Baginya, perjalanan memasuki kehidupan lampau itu sangat menggairahkan dan mengasyikkan, walau pengalaman itu mengharukan.
Beberapa waktu setelah sesi terapi yang berlangsung tak lebih dari satu jam ini, Agnes mengatakan pada teman-temannya kalau nyeri di perut kanan bawahnya sudah hilang. Aneh juga, pikirnya. Apakah karena terapi itu?” tanyanya kepada terapis.
Jawabannya, “Ya, sakit itu hanya memori kehidupan lampau yang terbawa hingga sekarang.”
Kuncinya Pengertian
* Cerita Agnes, meski tidak sedetail seperti yang ia alami, bukanlah rekaan. Banyak orang telah mengalaminya.
Sebutlah Nano yang sembuh dari sakit kepala menahun setelah tahu bahwa dulu ia tentara Jerman yang mati tertembak. Atau, Aline yang tidak lagi memiliki keluhan nyeri di leher bagian belakang setelah tahu bahwa dulu ia mati dipenggal.
Anda mungkin tidak percaya. Bisa jadi karena terapi model ini masih sangat jarang dikerjakan di Indonesia dan tidak banyak orang yang bisa melakukannya. Namun, bila kita membaca buku-buku karya para penulis (umumnya psikiater) dari luar negeri, khususnya dari Amerika Serikat dan Eropa, dan berselancar di internet, akan banyak ditemui cerita mengenal terapi yang disebut past life therapy ini.
Beberapa penulis seperti Brian L. Weiss, MD, dengan bukunya yang terkenal Many Lives, Many Masters, Through Time Into Healing, Only Love Is Real, Michael Newton, Ph.D. dengan bukunya Journey of Souls, Destiny of Souls, dan pakar hypnotherapi dari Selandia Baru, Richard Webster, dengan bukunya Practical Guide to Past Life Memories, Soul Mates; Relationships Across Time, banyak bercerita dan mengulas persoalan terapi dengan memasuki kehidupan lampau ini.
Terapi past life, menurut Brian Weiss, Kepala Departemen Psikiatri di Mount Sinai Medical Center, Miami Beach, Florida, AS, dan penulis buku past life yang telah diterjemahkan dalam 30 bahasa, adalah teknik penyembuhan yang melibatkan klien untuk kembali mengalami kehidupan masa lalunya, entah saat masa kecil, saat di kandungan, dan terutama saat ia hidup di berbagai kehidupan yang berbeda dengan hidupnya kini, bisa ratusan bahkan ribuan tahun lampau.
Menurut Brian, kebanyakan orang memasuki hidup lampaunya lewat hipnosis. Beberapa cara lain bisa juga ditempuh, misalnya meditasi atau pengalaman spontan seperti déjà vu (bila orang merasa pernah bertemu atau kenal dengan suatu tempat atau orang tertentu, padahal sebelumnya tidak pernah bertemu atau berkunjung). Mimpi bisa jadi cara untuk mengalami past life.
Seperti yang dialami Agnes, terapi past life yang dijalankan Brian dapat membantu orang untuk menghilangkan gejala-gejala kronis lainnya seperti fobia, kepanikan, mimpi yang menyeramkan, takut akan sesuatu yang tidak bisa dijelaskan, kegemukan, relasi yang cenderung rusak dan berulang dengan orang lain, sakit fisik, dan penyakit tertentu yang tak tersembuhkan.
Past life, menurut Brian, membuat orang kembali sadar dan ingat akan pengalamannya. Pengalaman itu muncul dengan sendirinya tanpa diperintah. Ketika sampai pada suatu masa, kita akan bisa melihat, merasakan hati, dan ikut terlibat dengan diri sendiri atau orang-orang yang kita lihat dalam rekaman film pikiran kita itu.
Ingatan ini akan menjadikan orang mengerti betul apa yang dialaminya. “Mengerti adalah kunci terapi ini. Pengertian ini yang menyembuhkan. Pengertian melenyapkan ketakutan dan membuka jendela di mana cinta akan muncul dan melenyapkan segala keraguan dan kecemasan serta menyegarkan jiwa dan memelihara relasi,” ungkap Brian.
Yang hendak dituju terapi ini yakni mengingat dan membangkitkan masa lampau kita, hingga segala trauma lenyap dengan sendirinya.
Tak Perlu Percaya Reinkarnasi
* Untuk mengalami terapi ini, Anda tidak perlu percaya reinkarnasi.
“Jika Anda mau, Anda bisa percaya bahwa segalanya merupakan kiasan dan terapi tetap bisa berjalan,” ujar Brian.
Satu contoh kisah datang saat musim semi tahun 1996. Waktu itu Brian berada di sebuah pertunjukan Maury Povich. Ia memberikan terapi regresi seperti biasa pada beberapa orang. Kamera televisi merekam aktivitas itu. Salah seorang yang ikut sesi regresi bernama Jim, musisi yang juga veteran perang Vietnam.
Brian sama sekali belum pernah bertemu Jim. Setelah diberi penjelasan mengenai apa yang hendak dilakukan dan kamera siap menyorotnya, Jim menyatakan bahwa dia belum pernah dihipnosis dan tidak pernah punya pengalaman dengan terapi past life, apalagi tahu dan percaya soal reinkarnasi, tetapi dia ingin mencoba.
Beberapa menit kemudian, Jim sudah berada dalam kondisi terhipnosis. Ia tidak terganggu oleh adanya kamera. Lalu, mulutnya mulai mengeluarkan kata-kata, “Saya sedang menunggang kuda dan saya adalah seorang tentara.”
“Kami berada di Dakota.. .Ada banyak Indian dan kami hendak disembelih oleh para Indian itu.. . .Saya sedang mencoba meyakinkan istriku bahwa kami mati dengan hormat .... meski tampaknya tidak demikian.”
Air mata mulai mengalir ke pipi Jim. Kesedihan dan kemurungannya tampak sekali di wajahnya.
“Ada Gary di sana,” tambah Jim. Seulas senyum muncul di mukanya yang sedih. Gary adalah sahabat Jim dalam kehidupan sekarang.
“Kamu mengenalinya?” tanya Brian. Ya,” jawab Jim, “temanku Gary”.
“Apakah dia juga satu kelompok dengan kalian?’ tanya Brian.
“Ya,” senyum tampak di wajah Jim sambil air matanya terus mengalir.
‘Oke,” tambah Brian “Apakah kamu tetap hidup?’ tanya Brian.
"Tidak!”
“Apa yang terjadi padamu?’
“Mereka mengambil rambutku, menguliti kepalaku,” jawab Jim.
“Apa yang kau lihat?’
Suara Jim kian sedih. “Sungguh mengerikan....menyedihkan.”
Setelah Brian selesai dengan sesi singkat itu dia bertanya, “Apa yang sekarang bisa kamu pelajari dari semua itu?” Sejenak diam, sambil sedikit mengingat pengalamannya yang luar biasa, Jim menjawab, kadang dia menjadi korban, kadang menjadi pembunuh. Akhirnya terdengar kata-katanya, “Hidup begitu suci dan tidak ada alasan untuk membunuh siapa pun!”
Jadi, meski Jim tidak percaya reinkarnasi atau belum pernah ikut sesi past life, dia tetap saja mengalami. Bahkan, lewat proses mengingat dan mengerti pengalamannya di akhir abad ke-19 itu, Jim mendapatkan pencerahan. Ia sadar bahwa hidup ini suci.
Terapi ini tak hanya menyembuhkan fisik, tetapi juga mental dan jiwa kita, lewat bangkitnya kesadaran yang lebih tinggi mengenai hidup.
Glenn Ford ¨C Kemampuan bahasa asing yang misterius.
Salah satu kasus yang tercatat adalah Glenn Ford, seorang bintang Hollywood yang terkenal. Dalam keadaan terhipnotis, ia mengingat kembali 5 kehidupan masa lalunya ¨C salah satunya adalah sebagai seorang anggota pasukan berkuda Prancis saat di bawah pemerintahan Louis XIV.
Hal yang mengejutkan adalah bahwa meskipun Ford berkata bahwa ia hanya tahu sedikit kata-kata dalam bahasa Perancis, saat dalam pengaruh hipnotis dia berbicara dalam bahasa Perancis dengan lancer/mudah saat menggambarkan kehidupannya.
Dan saat rekaman regresi ini dikirim ke UCLA (University of California), mereka menemukan bahwa Ford tidak hanya berbicara bahasa Perancis dengan lancar, kenyataannya adalah ia berbicara dengan dialek orang Paris dari abad ke 17.
Glenn Ford?.. adalah seorang actor holywood kelahiran Kanada.
Jane Evans - unexplained knowledge of 12th century Jewish history
Jane Evans, seorang ibu rumah tangga di Wales, setuju kalo saat-saat regresi kehidupan lampaunya di filmkan oleh Amell Bloxham seorang praktisi hypnoterapi yang di hormati dan sebagai presiden dari the British Society of Hypnotherapists
Ia semula berkonsultasi dengan Amel Bloxham tentang penyakit rematiknya dan dalam pengaruh hipnotis, ia menceritakan 7 kehidupan lampaunya?. Termasuk salah satunya ¨C dimana pristiwa regresi itu di tampilkan di televisi ¨C di mana ia memperkenalkan dirinya sebagai seorang wanita Yahudi yang hidup di kota York pada abad ke 12 di Inggris.
Ia menjelaskan banyak detil-detil kehidupan orang Yahudi pada waktu itu dan bagaimana ia dan orang-orang Yahudi local dipaksa untuk menggunakan lencana/tanda sebagai identitas mereka.
Profesor Barrie Dobson, seorang ahli sejarah Yahudi di York University, di undang untuk mengecheck informasi dari memori Jane Evans. Professor Dobson mendapatkan bahwa gambaran Evans tentang kehidupan orang Yahudi di abad 12 keakuratannya sungguh mengesankan dan kenyataannya Dobson yakin bahwa beberapa detil yang diceritakan Evans hanya diketahui oleh sejarahwan professional. Bagaimanapun ada juga beberapa hal yang kelihatannya kurang tepat. Pertama, bukan sampai abad ke 13 (tepatnya 1215) bahwa otoritas gereja di Roma memutuskan bahwa orang-orang Yahudi di negeri Kristen harus memakai tanda pengenal khusus. Kedua, dari gambaran Janes, gereja yang diceritakan dulunya sebagai St. Mary¡¯ Castlegate, tapi tidak memounyai ruang bawah tanah.
Bagaimanapun juga, penyelidikan lebih jauh mengungkapkan bahwa praktek pemakaian tanda pengenal khusus oleh orang Yahudi sudah menyebar jauh ke Inggris selama abad ke 12 sebelum keputusan gereja. Kemudian yang menakjubkan lagi, beberapa bulan kemudian, saat renovasi gereja (St. Mary Castlegate) dilakukan, sebuah kamar/rongga yang disegel/ditutup rapat ditemukan di bawah lantai yang kelihatannya dulu adalah ruang bawah tanah ¨C sungguh sebuah fenomena yang jarang ada untuk sebuah gereja di wilayah itu.
Jadi, regresi dirinya tidak hanya memperjelas detil-detil tersembunyi yang semula cukup akurat secara sejarah, tetapi juga memberikan informasi baru bersejarah yang sebelumnya tidak tercatat dalam sejarah.
Jenny Cockell - did she find her children from a past life?
Jenny Cockell sebelumnya selalu dihantui oleh mimpi seperti ingatan dari kehidupan lampau di mana ia hidup sebagai orang wanita Irlandia muda yang bernama Mary Sutton ¨C yang sudah meninggal dua decade lampau sebelum Cockell lahir, meninggalkan 8 orang anak.
Setelah bertahun-tahun meyelidiki petunjuk-petunjuk yang di berikan dalam ingatannya, akhirnya ia menemukan anak-anak Mary Sutton dan menulis buku mengenai pengalamannya itu, Across Time and Death : A Mother Search for Her Past Life Children.
Langganan:
Postingan (Atom)